Jumat, 24 September 2010

Zuckerberg: Facebook Phone Bukan Ponsel, Tapi...

CEO Facebook Mark Zuckerberg akhirnya buka suara menanggapi rumor yang menyebutkan Facebook akan membuat ponsel. Dia mengatakan, 'Facebook Phone' yang tengah ramai dibicarakan bukanlah ponsel, melainkan platform.

Dalam wawancara eksklusif dengan Michael Arrington dari TechCrunch, pendiri situs jejaring sosial populer itu dengan tegas mengatakan perusahaannya tidak membuat ponsel dan mencoba menjelaskan Facebook Phone.

"Saat seseorang mengatakan, 'building a phone' ini memang bisa ditafsirkan berbeda. Namun strategi kami bukanlah membuat sebuah perangkat spesifik atau apapun semacam itu," ujar Zuckerberg di kantor pusat Facebook di Palo Alto, California, Amerika Serikat (AS).

Dikatakan Zuckerberg, yang sebenarnya terjadi saat ini adalah, Facebook berencana meningkatkan integrasi Facebook yang lebih dalam pada smartphone. Demikian seperti dilansir TechCrunch dan dikutip detikINET,

Seraya berkelakar, Zuckerberg berkata bahwa lagipula perusahaanya tidak terpikir untuk berkompetisi dengan Apple atau pembuat smartphone lainnya. Pendiri situs jejaring sosial populer tersebut kemudian membeberkan detail mengenai rencana perusahaannya menghadirkan fitur baru Facebook di ponsel.

"Pada dasarnya, kami berupaya membuat setiap aplikasi dimanapun menjadi lebih terintegrasi, entah itu di perangkat mobile, web atau perangkat lain. Saya rasa, kami melihatnya sebagai platform. Peran kami adalah menjadi platform untuk membuat semua aplikasi Facebook lebih 'sosial'," terangnya.

Disebutkan olehnya, pada intinya Facebook berencana bekerja dengan sistem operasi mobile yang berbeda demi menyuguhkan integrasi Facebook yang lebih memuaskan.

Ruang Bawah Tanah di Stasiun Tanjung Priok Ditemukan

TEMPO Interaktif, Jakarta - Sebuah lubang bawah tanah ditemukan di Stasiun Kereta Api Tanjung Priok. Penemuan ini terkait penggalian yang tengah dilakukan tim penelitian arkeologi dari Universitas Indonesia dan Universitas Gajah Mada di tempat itu. Menurut Kepala Suku Dinas Kebudayaan Pemerintah Kota Jakarta Utara, Nanny Ophir Yani, penggalian hari ini memasuki hari ke enam.

Selama ini isu yang berkembang adalah ruangan bawah tanah itu merupakan sebuah bunker dan terowongan yang terhubung hingga ke kepulauan Seribu.

"Saya belum berani bilang itu ruangan apa, yang pasti memang ada ruang bawah tanah di sana," kata Nanny.

Menurut Nanny, sebenarnya informasi mengenai adanya ruang bawah tanah di bawah Stasiun Tanjung Priok sudah diketahui sejak lama, namun wacana untuk melakukan penelitian baru berkembang setelah stasiun direnovasi pada 2009. Sebelumnya, Stasiun Tanjung Priok yang merupakan situs bersejarah kondisinya kumuh dan sering digunakan sebagai tempat tinggal tunawisma.

"Stasiun Tanjung Priok dibangun oleh pemerintah Belanda sebagai pilot project untuk stasiun-stasiun di Belanda," kata Nanny lagi. "Berdasarkan hasil penelitian sementara, dulu di depan stasiun tersebut yang sekarang menjadi Pelabuhan Tanjung Priok ada satu stasiun lagi."

Kemarin, Kamis (4/3) Walikota Jakarta Utara Bambang Sugiyono didampingi Nanny, Kepala Stasiun Tnjung Priok, dan Camat Tanjung Priok mendatangi Stasiun tanjung Priok.

alasan mengapa tidak boleh menelpon di pom bensin!!!

nich gan pencerahannya HP, ternyata selain mengeluarkan frekwensi tinggi, juga mengeluarkan bunga api (meskipun kecil sekali, cuman seukuran 1 mikron. 1 mikron = 1/100 mm).
Percikan api ini timbul di sekitaran antena koil, akibat beda potensial tegangan yg cukup tinggi.

Juga lampu LED (Light Emitting Diode) yg juga mengeluarkan cahaya.
LED yg dipakai pada HP berbeda dg LED yg dijual di pasaran elektronika. LED pada HP ternyata 'telanjang' (langsung terlihat filamen diodanya kontak dengan udara bebas) beda dg LED toko yg diberi selubung tabung dari plastik sehingga filamennya terlindung.

Pada saat led menyala, maka akan timbul pijar. Nah pijar dan percikan api dari koil tadi yg kadang2 bikin orang jadi berpikir paranoid meledak.

Percikan api dan LED tersebut sebenarnya tidak cukup untuk menyulut uap bensin (benzena C4H8O12) di udara terbuka. tapi Lain cerita jika udara yg ada sudah cukup jenuh sekali dengan uap bensin tersebut. Jika cukup jenuh, maka uap bensin tersebut akan dapat terbakar oleh percikan yg cukup kecil tersebut. Efeknya ya ledakan (njeblug). (jadi tidak ada salahnya kita tidak menggunakan hpe saat pengisian bahan bakar).

Kejadian ini sama saja dengan tabung gas yang bocor di dalam rumah. Gas elpiji yg bocor akan menempati bagian bawah rumah (lebih berat dari udara). Tapi gas elpiji merupakan tingkatan lebih tinggi dari bensin (lebih mudah terbakar atau dengan kata lain oktannya tinggi).

Nah, kalau ada gas elpiji bocor dalam rumah, berarti udara dalam rumah akan jenuh dengan gas elpiji. Maka kita dilarang keras untuk menyalakan lampu listrik. Sebenarnya bukan lampunya yg bikin terbakar, tetapi percikan bunga api di saklar lampu pada saat kita menyalakan lampu tersebut.
Sering terjadi khan kalau kita menyalakan lampu (apalagi yg wattnya tinggi), di
saklarnya sering muncul bunga api mercik?

larangan memakai ponsel di SPBU itu sama sekali bukan tindakan mengada-ngada, apalagi dianggap "pembodohan".

setiap peralatan listrik (elektronik) PASTI... sekali lagi PASTI mengeluarkan bunga api (sekecil apapun), baik dari kontak batre, speaker, lampu, maupun antar jalur listrik.

sedangkan bensin itu adalah salah satu bahan bakar yg mudah menguap.

inilah yg dikhawatirkan, jika gas akibat uap bensin itu "jalan-jalan" ke sekitar ponsel yg sedang kita pakai, probabilitas kuping kita meledak adalah besar sekali.

untuk lebih mudahnya anda bisa melakukan percobaan sebagai berikut :
-tutup pintu, jendela, dan lubang-2 rumah anda serapat-rapatnya,
-buka maksimal katup gas pada kompor gas anda,
-tunggu kira-kira 15-30 menit,
-silakan telpon rumah anda....... DUAAAARRR !!!
dijamin rumah anda akan hancur berkeping-2 karena percikan bunga api dari ringer telepon anda menyambar gas yg sudah memenuhi rumah.

jadi udah jelas khan, jangan menuduh "pembodohan" lagi ya... takutnya anda yg dikira "bodoh"