Jumat, 10 Desember 2010

PDIP 3 Jam Bertemu Sultan

VIVAnews - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan telah melangsungkan pertemuan khusus dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X terkait pembahasan Rancangan Undang-undang Keistimewaan Yogyakarta. "Kami sendiri sudah ketemu dengan Sultan hampir tiga jam, berdiskusi secara terbuka," kata Sekretaris Jenderal PDIP Tjahjo Kumolo di Kantor Pusat PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Jumat, 10 Desember 2010.

Pertemuan itu diikuti Tjahjo dan beberapa pengurus DPP PDIP lainnya. Namun Tjahjo tidak menjelaskan lebih rinci mengenai kapan pertemuan tersebut dilaksanakan. "Dialog saja," kata Tjahjo. "Kami menemui Beliau, menanyakan sebelum kami mengambil sikap politik kan perlu tahu bagaimana sebenarnya."

Tjahjo juga enggan menceritakan pesan apa saja yang disampaikan oleh Sultan dalam pertemuan tersebut. Yang jelas, hasil dari pertemuan tersebut bakal menjadi dasar sikap PDIP ketika membahas RUU Keistimewaan Yogyakarta nanti. "Akan kami bahas. Nanti akan ada sikap yang jelas dari kami," kata Tjahjo.

Fraksi PDIP pada periode 2004-2009 mendukung Gubernur DIY ditetapkan untuk dipegang Sri Sultan Hamengku Buwono X. Untuk pembahasan RUU kali ini, Ketua Dewan Pertimbangan Pusat PDIP Taufiq Kiemas menyampaikan sikap mendukung penetapan. Namun, kata Taufiq, "Nanti pasti ada jalan tengah, meski saya setuju penetapan." (kd)
• VIVAnews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar